Monexnews - Harga
emas kembali anjlok pada hari Senin (12/12). Pelaku pasar pesimis dengan efektifitas kesepakatan Eropa Jumat lalu sehingga investor menjauhi
komoditi dan membeli dollar.
Futures emas bulan Februari anjlok $25.30 atau 1,5% ke level $1,692 per ons di sesi perdagangan elektronik waktu Eropa. Emas turun ke bawah level psikologi $1,700 di perdagangan Asia. Meski demikian, investor bisa memburu celah untuk masuk karena harga saat ini cenderung oversold.
Koreksi harga kali ini memupus gain yang diraup sejak sesi perdagangan reguler hari Jumat di NYMEX. Indeks dollar terpantau naik ke 79.02 dari level yang tercatat pada sesi perdagangan Amerika Utara hari Jumat (78.622). Kinerja positif dollar membebani harga emas.
Pasar saham Eropa juga jatuh pada hari Senin setelah Moody's Investor Service menyatakan bahwa resolusi Eropa pekan lalu tidak berdampak besar bagi upaya penyelesaian krisis. Dengan demikian, rating kredit banyak negara Eropa masih dalam pertaruhan. Sentimen buruk bagi emas kian kuat sesudah seorang analis meragukan prospek permintaan dari negara berkembang. Mengingat data inflasi China pekan lalu menunjukkan penurunan tajam dan India memangkas target pertumbuhan negara untuk tahun finansial yang berakhir Maret 2012. Emas saat ini terpantau di level $1679 per ons (grafik Reuters)